• Beranda
  • Website Perpustakaan
  • Panduan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Penanda Bagikan

TA DIGITAL

Studi Tentang Sistem Proteksi Transformator Tenaga 150/20 kv 60 MVA di Gardu Induk Krapyak Semarang

Arum Fatunisa Kusumastuti - Nama Orang;

Transformator merupakan peralatan yang sangat penting dalam penyaluran energi listrik. Salah satu jenis dari transformator yaitu transformator tenaga step down yang berfungsi untuk menurunkan tegangan yang akan disalurkan ke konsumen. Karena pentingnya peranan transformator tenaga maka harus dilindungi dari gangguan-gangguan yang dapat mengakibatkan kerusakan pada transformator tersebut.Oleh karena itu transformator tenaga harus memiliki sistem proteksi yang lengkap dan handal. Sistem proteksi transformator tenaga terdiri dari Rele-rele, Transformator arus, pemutus tenaga, pengawatan, dan baterai. Rele-rele yang terdapat dalam sistem proteksi transformator tenaga adalah rele bhucols, rele jansen, rele tekanan lebih ,rele suhu , rele diferensial, REF, OCR dan GFR. Diantara rele-rele tersebut, yaitu rele differensial, REF, OCR, dan GFR butuh penyetelan agar rele tersebut dapat bekerja dengan tepat dan handal.Terutama rele OCR dan GFR yang membutuhkan koordinasi yang tepat dalam perhitungan settingnya. Untuk mengetahui setting di PT.PLN (Persero) harus menentukansetelan rele tersebut diperlukan perhitungan arus hubung singkat terlebih dahulu. Kemudian setelah didapat hasil perhitungan setelan dapat diketahui bahwa keadaan di PT.PLN (Persero) dalam pemilihan waktu kerja rele kurang sesuai dengan koordinasinya.Pemilihan waktu koordinasi rele harus tepat sehingga rele dapat bekerja sesuai dengan fungsinya. Untuk mengatasi hal tersebut, maka pemilihan waktu yang di inginkan antara OCR dan GFR harus lebih cepat GFR. Sehingga tidak menyebabkan bekerjanya rele OCR yang seharusnya tidak bekerja apabila terjadi gangguan yang seharusnya diamankan oleh GFR. Selain itu, untuk OCR dan GFR di sisi sekunder transformator seharusnya juga disetel instan sehingga dapat bekerja lebih cepat sebelum diferensial bekerja.


Fulltext
  • Harap masuk untuk melihat lampiran
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
LT 014 ARU 2013
Penerbit
Semarang : Politeknik Negeri Semarang., 2013
Deskripsi Fisik
xviii, 138 Hal; 29,5 Cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
LT014/13
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
TRANSFORMATOR TENAGA LISTRIK
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

  • Panduan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Si-Repo adalah platform digital yang dikelola oleh UPA Perpustakaan Politeknik Negeri Semarang, menyimpan karya ilmiah seperti Tugas Akhir, Skripsi, dan Tesis dari sivitas akademika Polines, untuk mendukung kebutuhan akademik, penelitian, dan pengembangan.

Pengunjung Web

Hari ini : Minggu ini : Bulan ini : Total :

© 2025 — Perpustakaan Politeknik Negeri Semarang

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?