• Beranda
  • Website Perpustakaan
  • Panduan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Penanda Bagikan

SKRIPSI DIGITAL

Rancang Bangun Alat Pertanian Aeroponik Untuk Produksi Benih Kentang yang Dilengkapi Sistem Pendingin Adaptif dan Berbasis Internet of Things = Design and Development of an Aeroponic Farming Device for Potato Seed Production Equipped with Adaptive Cooling System and Internet of Things-Based Monitoring

PRAMUDYA ERRY SULISTYO - Nama Orang; Yulio Pradyatama - Nama Orang; Sidiq Syamsul Hidayat - Nama Orang; Irfan Mujahidin - Nama Orang;

Pramudya Erry Sulistyo dan Yulio Pradyatama, “Rancang Bangun Alat Pertanian Aeroponik Untuk Produksi Benih Kentang yang Dilengkapi Sistem Pendingin Adaptif dan Berbasis Internet of Things”, Tugas Akhir Sarjana Terapan Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Semarang, di bawah bimbingan Bapak Dr. Eng. Sidiq Syamsul Hidayat, S.T., M.T., Ph.D., IPU dan Bapak Dr. Eng. Ir. Irfan Mujahidin, S.T., M.Sc., IPM. Agustus 2025, 40 halaman.

Sistem aeroponik adalah metode budidaya dengan akar tanaman digantung dan disemprot larutan nutrisi secara berkala. Metode ini berpotensi menghasilkan benih kentang berkualitas, namun terkendala kestabilan suhu larutan terutama di dataran rendah. Suhu tinggi dapat menurunkan kualitas dan menghambat pertumbuhan sehingga dibutuhkan pendingin adaptif berbasis Internet of Things (IoT) untuk pengendalian real-time. Penelitian ini menggunakan pendekatan agile melalui tahap observasi, perancangan, pembuatan, dan pengujian. Sistem dikembangkan dengan mikrokontroler ESP8266 yang terhubung ke sensor DHT22, DS18B20, dan pH, ditampilkan pada LCD 20x4 serta dikendalikan otomatis melalui relay pompa dan chiller. Hasil uji menunjukkan akurasi sensor DHT22 sebesar 99,58% (suhu) dan 98,87% (kelembapan), DS18B20 sebesar 99,26%, serta sensor pH sebesar 99,1%. Pendingin adaptif bekerja sesuai logika ON ≥ 21 °C dan OFF ≤ 17 °C, menurunkan suhu rata-rata 0,3 °C/menit. Penelitian ini menghasilkan sistem aeroponik berbasis IoT yang mampu menjaga kestabilan nutrisi dan mendukung produksi benih kentang di dataran rendah.

Kata kunci: aeroponik, benih kentang, pendingin adaptif, Internet of Things, sensor.


Fulltext
  • Harap masuk untuk melihat lampiran
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
TE 024 2025
Penerbit
Semarang : Politeknik Negeri Semarang., 2025
Deskripsi Fisik
xiii, 65 hal. : illus. ; 30 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
computer
Tipe Pembawa
online resource
Edisi
-
Subjek
SENSOR
Internet of things
aeroponik
benih kentang
pendingin adaptif
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
PRAMUDYA ERRY SULISTYO
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

  • Panduan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Si-Repo adalah platform digital yang dikelola oleh UPA Perpustakaan Politeknik Negeri Semarang, menyimpan karya ilmiah seperti Tugas Akhir, Skripsi, dan Tesis dari sivitas akademika Polines, untuk mendukung kebutuhan akademik, penelitian, dan pengembangan.

Pengunjung Web

Hari ini : Minggu ini : Bulan ini : Total :

© 2025 — Perpustakaan Politeknik Negeri Semarang

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?