SKRIPSI DIGITAL
Analisis Kinerja Saham Perusahaan Subsektor Perbankan Berbasis Metode Risk Adjusted Performance (Sharpe, Treynor, Jensen) Periode 2019-2023 = Analysis Of Stock Performance Of Banking Subsector Companies Based On Risk-Adjusted Performance Methods (Sharpe, Treynor, Jensen) For The Period 2019–2023
              Ilham Maulana. “Analisis Kinerja Saham Perusahaan Subsektor Perbankan Berbasis Metode Risk Adjusted Performance (Sharpe, Treynor, Jensen) Periode 2019-2023”. Skripsi Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang dibawah bimbingan Manarotul Fatati, S.E., M.M., dan Dra. Sri Widiyati, M.Si., Januari 2025, 106 halaman.
Penelitian bertujuan untuk menganalisis kinerja saham perusahaan subsektor perbankan berbasis metode Sharpe, Treynor, dan Jensen periode 2019-2023 sebagai pijakan dalam mengukur efektivitas investasi. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif terapan deskriptif. Data yang diolah adalah data sekunder berupa closing price saham bulanan, IHSG, dan suku bunga rujukan (risk free rate)  periode 2019-2023. Sampel penelitian terdiri dari 5 perusahaan yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Hasil pengolahan data menunjukkan perbedaan hasil kinerja saham terbaik dari perhitungan masing-masing metode. Kinerja terbaik Indeks Sharpe adalah saham BBCA. Kinerja terbaik Indeks Treynor adalah saham MEGA. Kinerja terbaik Indeks Jensen adalah saham BMRI. Uji Kruskal-Wallis menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari ketiga metode tersebut dibuktikan probabilitas sebesar 0,117 lebih besar dari signifikansi 0,05. Uji Mean Rank menunjukkan Indeks Treynor paling konsisten karena memiliki perbedaan terendah antara Indeks Sharpe dan Jensen. Investor disarankan membeli saham BBCA, MEGA, dan BMRI berdasarkan Indeks Sharpe, Treynor, dan Jensen. Pemilihan Indeks bergantung pada diversifikasi portofolio, dengan Indeks Treynor untuk portofolio terdiversifikasi, Indeks Sharpe untuk yang belum terdiversifikasi, dan Indeks Jensen untuk menilai kelebihan return. Keputusan investasi tetap menyesuaikan toleransi risiko.
Kata Kunci: Subsektor Perbankan, Kinerja Saham, Sharpe, Treynor, Jensen, Kruskal-Wallis            
Tidak tersedia versi lain