TA DIGITAL
Rancang Bangun Monitoring Suhu dan Kelembaban Berbasis Internet of Things untuk Optimalisasi Pertumbuhan Jamur Tiram = Design and Development of an Internet of Things-Based Temperature and Humidity Monitoring System for Optimizing Oyster Mushroom Growth
Budidaya jamur tiram (Pleurotus Ostreatus) di Indonesia menghadapi kendala dalam menjaga kestabilan suhu dan kelembaban ruang tumbuh, terutama karena metode pemantauan yang masih dilakukan secara manual dan berisiko menimbulkan kesalahan. Sasya Puteri Setyahadi dan Alsah Nur Laila merancang sistem monitoring suhu dan kelembaban berbasis Internet of Things (IoT) yang dapat diakses secara real time dan jarak jauh. Sistem ini menggunakan sensor SHT31 untuk akuisisi data, mikrokontroler ESP32 sebagai pengolah utama, dan platform firebase sebagai media penyimpanan dan visualisasi data. Data ditampilkan melalui aplikasi web serta memberikan respon berupa penyiraman jika nilai parameter keluar dari rentang optimal, yaitu suhu 16–30 °C dan kelembaban 80–95 %. Pengujian menunjukkan sistem mampu membaca dan mengirimkan data secara akurat dan cepat. Kontribusi utama dari penelitian ini adalah pengembangan sistem pemantauan lingkungan budidaya jamur tiram dengan fitur notifikasi otomatis berbasis ambang batas, yang dapat menjadi dasar pengembangan sistem kontrol otomatis di masa depan. Berdasarkan hasil pengujian, perbandingan pembacaan suhu antara sensor SHT31 dan alat ukur pembanding HTC-1 menunjukkan rata-rata error sebesar 1,427 % dengan tingkat akurasi 98,573 %. Sementara itu, pengukuran kelembaban menghasilkan rata-rata error sebesar 2,017 % dan akurasi sebesar 97,983 %. Pada pengujian ketinggian air menggunakan sensor JSN-SR04T terhadap alat ukur pembanding, diperoleh rata-rata error sebesar 2,076 % dengan akurasi 97,924 %. Selanjutnya, hasil pengukuran waktu tunda (delay) sistem sensor menunjukkan rata-rata sebesar 1488.89 ms, sedangkan pengukuran jitter menghasilkan nilai rata-rata sebesar 11,588 ms. Secara keseluruhan, capaian akurasi yang tinggi pada seluruh pengujian serta nilai delay dan jitter yang relatif rendah mengindikasikan bahwa sistem ini memiliki kinerja yang efektif dan andal dalam menjaga kondisi lingkungan kumbung tetap berada pada rentang ideal yang diperlukan untuk mendukung pertumbuhan optimal jamur tiram.
Tidak tersedia versi lain