• Beranda
  • Website Perpustakaan
  • Panduan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Penanda Bagikan

TA DIGITAL

Monitoring Alat Pengering Cengkeh Berbasis Internet Of Things Dan Telegram = Clove Drying Monitoring System Based on Internet of Things and Telegram

Annisa - Nama Orang; Lidya Citra Nirmala - Nama Orang; SARONO Widodo - Nama Orang; Rizkha Ajeng Rochmatika - Nama Orang;

Lidya Citra Nirmala, Annisa, “Monitoring Alat Pengering Cengkeh Otomatis Berbasis Internet of Things dan Telegram Sebagai Alternatif Pengering Cengkeh Saat Musim Hujan”, Tugas Akhir DIII Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Telekomunikasi, di bawah bimbingan Sarono Widodo, S.T., M.Kom., dan Rizkha Ajeng Rochmatika, S.T, M.T.,
Cengkeh merupakan komoditas pertanian unggulan dan salah satu sumber mata pencaharian utama di wilayah Ungaran. Pengeringan tradisional yang mengandalkan sinar matahari menjadi kurang efektif pada musim hujan akibat rendahnya intensitas cahaya dan tingginya kelembapan udara. Penelitian ini bertujuan merancang dan mengimplementasikan sistem monitoring alat pengering cengkeh otomatis berbasis Internet of Things (IoT) dengan aplikasi Telegram sebagai alternatif pengeringan pada musim hujan. Sistem menggunakan mikrokontroler NodeMCU ESP8266 yang terintegrasi dengan tiga sensor suhu dan kelembapan DHT11 serta tiga sensor suhu DS18B20 yang dipasang pada posisi atas, tengah, dan bawah di dalam oven pengering. Oven dilengkapi dengan lima rak yang disusun secara vertikal berurutan. Cengkeh ditata pada setiap rak agar sirkulasi udara panas dapat menjangkau seluruh lapisan secara merata. Data suhu dan kelembapan dikirim secara real-time dan ditampilkan melalui aplikasi Telegram. Hasil pengujian selama 3 jam dengan interval pengukuran setiap 30 menit menunjukkan bahwa suhu ruang pengering berada pada kisaran 35–65 °C dengan rata-rata sekitar 55 °C di setiap titik pengukuran. Uji laboratorium kadar air menunjukkan hasil 11,02 % untuk pengeringan 3 jam dan 10,79 % untuk 4 jam. Nilai ini telah memenuhi standar mutu cengkeh kering menurut SNI 01-3392-1994 yang menetapkan kadar air maksimal 14%. Sistem terbukti mampu menjaga suhu optimal, mempercepat proses pengeringan, dan menghasilkan kadar air sesuai standar dengan waktu yang lebih singkat dibanding metode tradisional, sehingga dapat meningkatkan efisiensi kerja petani pada musim hujan.

Kata kunci:
cengkeh, pengering otomatis, Internet of Things, Telegram, musim hujan, NodeMCU, sensor suhu, monitoring.


Fulltext
  • Harap masuk untuk melihat lampiran
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
TK 015 2025
Penerbit
Semarang : Politeknik Negeri Semarang., 2025
Deskripsi Fisik
xiv; 49 hal.; ilus.; 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
computer
Tipe Pembawa
online resource
Edisi
-
Subjek
Internet of things
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
ANNISA
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

  • Panduan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Si-Repo adalah platform digital yang dikelola oleh UPA Perpustakaan Politeknik Negeri Semarang, menyimpan karya ilmiah seperti Tugas Akhir, Skripsi, dan Tesis dari sivitas akademika Polines, untuk mendukung kebutuhan akademik, penelitian, dan pengembangan.

Pengunjung Web

Hari ini : Minggu ini : Bulan ini : Total :

© 2025 — Perpustakaan Politeknik Negeri Semarang

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?