SKRIPSI DIGITAL
Analisis Prediksi Kebangkrutan dengan Model Altman Z-Score pada Perusahaan Sub Sektor Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2021-2023 = Bankruptcy Prediction Analysis Using the Altman Z-Score Model in Retail Sub-Sector Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the 2021-2023 Period
              Lintang Pancar Oktavian, “Analisis Prediksi Kebangkrutan dengan Model Altman Z-Score pada Perusahaan Sub Sektor Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2021-2023”. Skripsi Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang, di bawah bimbingan Siti Arbainah, S.E., M.M dan Lardin Korawjayanti, S.E., M.M., Februari 2025, 105 halaman. 
Penelitian ini menganalisis prediksi kebangkrutan perusahaan sub sektor ritel yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2021-2023 menggunakan model Altman Z-Score Modifikasi. Sektor ritel memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia, namun menghadapi tantangan seperti persaingan ketat, perubahan perilaku konsumen, dan faktor ekonomi makro yang dapat mempengaruhi stabilitas keuangan perusahaan.. Dengan metode deskriptif kuantitatif dan data sekunder dari laporan keuangan tahunan, penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling untuk memilih 22 perusahaan sebagai sampel. Hasil analisis menunjukkan bahwa 16 perusahaan berada dalam kategori sehat, 2 dalam kategori rentan, dan 4 dalam kategori sangat rentan terhadap kebangkrutan, dengan PT Yelooo Integra Datanet Tbk (YELO) mencatat Z-Score tertinggi dan PT Globe Kita Terang Tbk (GLOB) terendah. Tren nilai Z-Score menunjukkan fluktuasi di sebagian besar perusahaan selama periode penelitian. Kesimpulannya, model Altman Z-Score Modifikasi dapat menjadi alat prediksi kebangkrutan yang efektif, memberikan manfaat bagi investor dalam pengambilan keputusan serta membantu perusahaan dalam memperbaiki kinerja keuangan dan mengurangi risiko kebangkrutan.
Kata kunci: Prediksi Kebangkrutan, Altman Z-Score Modifikasi, Sektor Ritel            
Tidak tersedia versi lain