SKRIPSI DIGITAL
Analisis Performa Dan Skalabilitas Horizontal Aplikasi Web Dengan Orkestrasi Kubernetes Pada Infrastruktur Cloud = Performance and Horizontal Scalability Analysis of a Web Application Using Kubernetes Orchestration on Cloud Infrastructure
Tuntutan performa dan skalabilitas pada aplikasi web krusial, seperti sistem Ujian Daring (CBT), seringkali tidak dapat dipenuhi oleh infrastruktur IT tradisional berbasis Virtual Machine (VM) yang mengandalkan penskalaan manual. Penelitian ini menganalisis secara kuantitatif performa dan efektivitas skalabilitas horizontal dari tumpukan teknologi cloud-native modern menggunakan orkestrasi Kubernetes ringan (K3s) dengan Horizontal Pod Autoscaler (HPA) dan kontainerisasi Podman. Sebuah aplikasi CBT berbasis Laravel di-deploy pada infrastruktur cloud (VPS) dan diuji dalam 9 skenario eksperimental yang berbeda. Variabel yang dimanipulasi mencakup tiga runtime PHP (Nginx+PHP-FPM, FrankenPHP, Swoole), dua profil tuning kernel (default dan custom), serta mode dengan dan tanpa HPA. Metrik performa utama Requests Per Second (RPS), Response Time (p95 latency), dan Error Rate diukur menggunakan stress test dengan Grafana k6. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi HPA secara dramatis meningkatkan performa, dengan peningkatan throughput mencapai 180% pada beban puncak dibandingkan konfigurasi single-pod. Selain itu, runtime PHP modern (Swoole dan FrankenPHP) secara konsisten mengungguli PHP-FPM, menawarkan latensi lebih rendah dan throughput lebih tinggi. Optimasi pada level kernel memberikan peningkatan performa tambahan yang terukur, terutama dalam menangani koneksi konkuren dalam jumlah besar. Penelitian ini membuktikan bahwa adopsi arsitektur cloud-native dengan penskalaan otomatis adalah strategi yang esensial untuk menangani beban kerja "bursty" secara efektif, menggantikan pendekatan manual yang tidak efisien.
Tidak tersedia versi lain